Iklan digital telah menjadi tonggak utama untuk meningkatkan penjualan dan brand awareness sebuah brand di sosial media maupun marketplace. Salah dua platform iklan yang paling populer digunakan oleh brand adalah Facebook Ads dan juga TikTok Ads. Sama seperti namanya, Facebook Ads dan TikTok Ads adalah iklan yang memungkinkan Anda untuk memasang iklan di platform Facebook dan TikTok.

Meski sama-sama termasuk sebagai iklan berbasis media sosial, tentu ada banyak sekali perbedaan antara Facebook Ads dan juga TikTok Ads itu sendiri. Masing-masing iklan ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Pertanyaanya kemudian adalah, iklan mana yang paling efektif dalam meningkatkan penjualan sebuah brand atau toko?

Kelebihan dan Kekurangan Facebook Ads vs TikTok Ads

Seperti yang sudah dibahas sedikit, baik Facebook Ads maupun TikTok Ads memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tidak perlu khawatir atau bingung, melalui artikel ini Our Donuts Digital Agency akan membahas secara mendasar mengenai apa kelebihan dan kekurangan Facebook Ads vs TikTok Ads dan ikglan mana yang mungkin akan cocok untuk digunakan oleh brand Anda. Yuk langsung simak penjelasannya di bawah ini!

Kelebihan Facebook Ads

Mengingat Facebook merupakan salah satu media sosial terbesar di dunia, tentu saja ada banyak kelebihan saat kita beriklan menggunakan Facebook Ads. Singkatnya, Facebook Ads sendiri dapat mendorong pendapatan dan kesuksesan yang besar bagi seller. Terlepas dari itu, berikut adalah kelebihan-kelebihan Facebook Ads:

• Jangkauan iklan yang mungkin untuk diatur secara spesifik dan terperinci. Mulai dari minat, demografi, usia sampai daerah. Penargetan ini dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan awareness pada audiens yang spesifik dan tentunya menghemat biaya iklan.
• Dengan Facebook Ads, Anda dapat melakukan A/B Testing. Maksudnya, Anda dapat mencoba berbagai kombinasi jenis iklan dan materi iklan yang cocok dengan audiens yang ditargetkan.
• Dapat disambungkan dengan marketplace Shopee dengan menggunakan iklan CPAS (Collaborative Performance Advertising Solution).
• Facebook Ads memungkinkan Anda melakukan penargetan ulang jika campaign ads dirasa kurang maksimal.
• Dengan tujuan yang jelas, brand dapat meningkatkan awareness sampai penjualan dengan menggunakan Facebook Ads.

Kekurangan Facebook Ads

Setelah mengetahui berbagai kelebihan dari Facebook Ads, Anda juga harus mengetahui apa kekurangannya. Hal ini bermanfaat agar Anda dapat membandingkan Facebook Ads dengan iklan digital lain. Yuk langsung simak poin-poin di bawah ini!

• Persaingan yang ketat, Karena popularitasnya yang luar biasa, persaingan di Facebook Ads sangat ketat.
• Keterbatasan jangkauan di generasi muda. Sebab Facebook lebih didominasi oleh generasi yang lebih tua.
• Iklan tidak relevan. Terkadang, iklan yang muncul tidak relevan dengan target audiens.
• Tingkat konversi kadang rendah. Jika di atur secara asal-asalan, tingkat konversi dari Facebook Ads sangat rendah karena audiens belum tentu membutuhkan produk atau jasa yang diiklankan.
• Aturan perlindungan konsumen. Facebook memiliki aturan yang ketat terkait perlindungan konsumen. Iklan harus mulai melalui proses approval lebih dulu oleh pihak resmi Facebook.
• Masalah Privasi. Facebook cukup mendapatkan banyak kritik karena privasi penggunanya.
• Kebanjiran iklan. Facebook diisi oleh ratusan ribu iklan setiap harinya dari berbagai dunia yang membuat efektifitasnya menurun.

Kelebihan TikTok Ads

• TikTok Ads sendiri memiliki alat targeting yang canggih.  Hal ini memungkinkan Anda menargetkan audiens berdasarkan minat dan perilaku pengguna.
• Algoritma yang baik. TikTok Ads menggunakan algoritma buatan AI untuk menargetkan iklan ke pengguna paling cocok dengan profil target.
• Biaya iklan yang relatif murah. Sama seperti iklan digital lain, TikTok Ads membutuhkan biaya yang lebih mudah dari iklan konvensional.
• Interaksi langsung dengan pengguna. TikTok Ads memungkinkan Anda untuk berinteraksi dengan audiens.
• Kreativitas TikTok Ads. TikTok Ads memungkinkan Anda membuat konten iklan sekreativ mungkin dengan catatan tetap mengikuti kebijakan dan pedoman.
• Format iklan berpadu dengan konten organik. Format iklan TikTok tidak terlihat seperti konten yang disponsori jadi ini dapat jadi keunggulan berupa softselling.
• Reach TikTok Ads yang luas karena Indonesia telah resmi menjadi negara dengan jumlah pengguna TikTok terbanyak di Indonesia.
• Dapat melakukan analisis yang baik. TikTok Ads Manager memiliki fitur atau alat yang dapat memantau campaign, mengelola iklan, memantau data sampai mengoptimalkan kinerja iklan.

Kekurangan TikTok Ads

• Konten TikTok mudah dilupakan. Sebab tren konten di TikTok berubah dengan sangat drastis.
• TikTok harus fokus pada visual terutama berbentuk video agar iklannya berhasil.
• Biaya iklan yang cukup membengkak
• Kinerja iklan dapat berjalan dengan buruk karena berbagai faktor
• Audiens yang terlalu random sehingga sulit mendapat leads terbaik untuk produk atau jasa yang Anda iklankan.

Biaya Antara Facebook Ads vs TikTok Ads

Setelah mengetahui seluk beluk mengenai kelebihan dan kekurangan dari Facebook dan TikTok Ads, sekarang kita akan membahas hal yang paling penting dari beriklan; budget atau biaya iklan. Hal yang pasti dipertanyakan adalah berapa biaya atara Facebook Ads dan TikTok Ads dan seberapa worth budget yang dikeluarkan untuk mencapai tujuan iklan. Menurut laman resmi Facebook, utuk rata-rata budget Facebook Ads adalah sebagai berikut:

• Rata-rata laba atas belanja iklan adalah 6-10x;
• Rasio kilk tayang rata-rata adalah 9,21%
• Rata-rata biaya perlu iklan adalah 1,72%

Sementara biaya iklan untuk TikTok Ads adalah

• $1 per klik CPC
• $10 per CPM
• Secara resmi TikTok menyarankan pengiklan memiliki anggaran sebesar $50 untuk satu campaign atau anggaran harian sebesar $20 untuk grup iklan

Di luar hal di ata, pihak resmi TikTok memberikan saran dan beberapa hal spesifik yang perlu diperhatikan agar lebih efektif beriklan di platformnya antara lain:

• TikTok tidak menerima budget kurang dari Rp200 ribu per hari untuk Ad Group Budget Optimization (ABO)
• Untuk campaign budget optimization (CBO) Anda perlu mempersiapkan budget Rp500 ribu per hari.
• TikTok menambahkan biaya tambahan untuk penempatan premium di akhir pekan dai hari libur.
• Sebagai pengiklan, Anda dapat mengoptimalkan penargetan formal dan konten iklan untuk mengurangi harga
• Anda dapat menentukan penempatan beriklan dan jenis iklan yang digunakan.

Facebook Ads vs TikTok Ads: Siapa Pemenangnya?

Jika kita bertanya mengenai mana yang terbaik antara Facebook Ads vs TikTok Ads, akan ada banyak sekali perdebatan di antara banyak pihak. Pasalnya, kedua platform Ads ini menjadi saluran yang baik untuk meningkatkan brand awareness maupun penjualan. Pertanyaanya kemudian adalah mana platform ads terbaik untuk bisnis kecil dan menengah? Nah meskipun TikTok Ads memiiki biaya ads yang lebih tinggi, sebenarnya biaya TikTok Ads ini jauh lebih murah.

Sementara itu, Facebook Ads atau META Ads sendri menjadi platform yang sangat cocok karena fleksibel yang membutat Anda dapat beriklan di dua platform, pertama Facebook dan yang kedua Instagram. Akhir kata, mana yang lebih bik antara Facebook Ads vs TikTok Ads adalah terletak pada tujuan apa yang ingin dicapai.